BATARA 99- Guna memperbaiki Infrastruktur di daerah perbatasan , satuan tugas pengaman perbatasan (Satgas Pamtas) sektor timur Yonif Raider 408/Sbh hadir dan membantu masyarakat memperbaiki jalan yang rusak akibat longsor
Hujan lebat disertai Angin pada beberapa hari ini yang mengguyur sejumlah wilayah Kec Lamaknen Selatan, Kab Belu mengakibatkan beberapa objek wilayah kecamatan Lakmanen Selatan mengalami gangguan, salah satunya gangguan tanah longsor di beberapa titik jalan yang menghubungkan rumah warga dengan kebun mereka.Hal ini sangat menggangu aktifitas masyarakat setempat yang mayoritas mata pencarianya sebagai petani kebun.
Dengan adanya hal tersebut Pos Lakmaras bertindak cepat untuk mengatasi problem yang terjadi disekitar wilayah tanggung jawabnya, disamping memiliki tugas pokok sebagai pos pengaman perbatasan RI-RDTL , yang merupakan salah satu dari ujung tombak satgas pamtas Yonif Raider 408/Sbh.
Didahului dengan koordinasi/rapat singkat antara Danpos Lakmaras,Kepala desa Henes dan kepala dusun Holgujo Serta beberapa perangkat desa Henes Maka hari Minggu tanggal 03 Maret 2019 dilaksanakan pembersihan tanah longsor dan pembuatan tanggul yang menghubungkan jalan antara Dusun Holgujo dengan wilayah perkebunan masyrakat. secara gotong royong,bahu membahu yang dilaksanakan anggota Pos Lakmaras dan masyarakat perbatasan.
Bahan material untuk memperbaiki jalan merupakan swadaya dari masyarakat desa Henes itu sendiri namun dalam prose pengerjaan perbaikan jalan dilaksanakan bersama oleh anggota satuan tugas pengaman perbatasan (Satgas Pamtas) sektor timur Yonif Raider 408/Sbh Pos Lakmaras
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan gembira dan tulus ikhlas terlihat dengan keceriaan seluruh personel yang bekerja baik anggota pos maupun masyarakat dan di situlah terlihat eratnya kemanunggalan TNI dengan Rakyat khususnya diwilayah RI-RDTL.
“Kami sangat berterimakasih kepada Bapak-bapak TNI yang sudah perduli dan bersedia membantu kami memperbaiki jalan, sebelumnya jalanya rusak akses jalan ke Kampung tetangga dan kekebunn kami harus turun dari kendaraan dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki, tapi kini sudah diperbaiki kami bisa menjalani aktifitas kami seperti biasanya lagi", Ujar Kepala Desa Henes.
Hujan lebat disertai Angin pada beberapa hari ini yang mengguyur sejumlah wilayah Kec Lamaknen Selatan, Kab Belu mengakibatkan beberapa objek wilayah kecamatan Lakmanen Selatan mengalami gangguan, salah satunya gangguan tanah longsor di beberapa titik jalan yang menghubungkan rumah warga dengan kebun mereka.Hal ini sangat menggangu aktifitas masyarakat setempat yang mayoritas mata pencarianya sebagai petani kebun.
Dengan adanya hal tersebut Pos Lakmaras bertindak cepat untuk mengatasi problem yang terjadi disekitar wilayah tanggung jawabnya, disamping memiliki tugas pokok sebagai pos pengaman perbatasan RI-RDTL , yang merupakan salah satu dari ujung tombak satgas pamtas Yonif Raider 408/Sbh.
Didahului dengan koordinasi/rapat singkat antara Danpos Lakmaras,Kepala desa Henes dan kepala dusun Holgujo Serta beberapa perangkat desa Henes Maka hari Minggu tanggal 03 Maret 2019 dilaksanakan pembersihan tanah longsor dan pembuatan tanggul yang menghubungkan jalan antara Dusun Holgujo dengan wilayah perkebunan masyrakat. secara gotong royong,bahu membahu yang dilaksanakan anggota Pos Lakmaras dan masyarakat perbatasan.
Bahan material untuk memperbaiki jalan merupakan swadaya dari masyarakat desa Henes itu sendiri namun dalam prose pengerjaan perbaikan jalan dilaksanakan bersama oleh anggota satuan tugas pengaman perbatasan (Satgas Pamtas) sektor timur Yonif Raider 408/Sbh Pos Lakmaras
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan gembira dan tulus ikhlas terlihat dengan keceriaan seluruh personel yang bekerja baik anggota pos maupun masyarakat dan di situlah terlihat eratnya kemanunggalan TNI dengan Rakyat khususnya diwilayah RI-RDTL.
“Kami sangat berterimakasih kepada Bapak-bapak TNI yang sudah perduli dan bersedia membantu kami memperbaiki jalan, sebelumnya jalanya rusak akses jalan ke Kampung tetangga dan kekebunn kami harus turun dari kendaraan dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki, tapi kini sudah diperbaiki kami bisa menjalani aktifitas kami seperti biasanya lagi", Ujar Kepala Desa Henes.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar